Fungsi dan Kegunaan Greenhouse Hidroponik
Tanihow.com - Untuk membuat tanaman hidroponik yang telah kita tanam terlindungi dari hujan, tentunya Greenhouse menjadi salah satu solusinya.
Namun tidak semua orang bisa membuat Greenhouse, apalagi bagi para petani hidroponik pemula. Selain ribet, membuat Greenhouse membutuhkan biasaya banyak.
Sehingga membuat Greenhouse Hidroponik menjadi pertimbangan serius bagi petani hidroponik pemula. Namun tidak ada salahnya untuk mencoba.
Karena tidak semua Greenhouse Hidroponik mahal, jika kita memiliki tekad yang kuat untuk memiliki tempat untuk bertani hidroponik yang ideal pasti ada jalan.
Tidak ada kriteria khusus dalam pembuatan Greenhouse Hidroponik. Karena fungsi utama Greenhouse adalah untuk melindungi tanaman hidroponik dari hujan.
Air hujan akan membuat kadar air dan kandungan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman hidroponik akan berubah. Sehingga akan membuat tanaman tumbuh dengan tidak normal.
Sehingga keberadaan Greenhouse sangat penting bagi dunia hidroponik. Apalagi pada hidroponik skala industri yang membuat tanaman harus terjaga dengan baik.
Jadi dapat disimpulkan jika fungsi utama Greenhouse adalah untuk menghalangi air hujan. Sehingga tanaman hidroponik aman dari hujan.
Dengan adanya Greenhouse Hidroponik tentunya nutrisi dan kadar air yang dibutuhkan tanaman akan tetap stabil dalam kondisi sesuai takaran.
Dengan demikian tanama hidroponik kita akan aman dan akan tumbuh dengan sebagaimana mestinya.
Selain itu, keberadaan Greenhouse juga akan membuat tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup, karena atap Greenhouse harus berupa plastik transparan, kaca atau paranet.
Tipe-Tipe Greenhouse Hidroponik
Ternyata ada tiga tipe Greenhouse Hidroponik yang biasa digunakan oleh para petani hidroponik untuk skala industri maupun pemula.
1. Tipe Tunnel
2. Tipe Piggy Back
3. Tipe Campuran
Ketiga tipe Greenhouse Hidroponik ini tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kita tinggal memilih salah satu saja.